Lesehan Ilmiah Mahasiswa Prodi Tadris Bahasa Indonesia Stambuk 2024 UIN Sumatera Utara Medan

Guna mempererat hubungan kekeluargaan di Prodi Tadris Bahasa Indonesia FITK Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, telah diselenggarakan kegiatan Lesehan Ilmiah pada Sabtu, 1 Januari 2025 di Pantai Cemara Kembar, Perbaungan. Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh seluruh mahasiswa baru dan mahasiswa HMJ, tetapi juga oleh Ketua dan Sekretaris Prodi Tadris Bahasa Indonesia, yaitu Rina Devianty, S.S., M.Pd., dan Dr. Riris Nurkholidah Rambe, M.Pd., operator Prodi Tadris Bahasa Indonesia, yaitu Dr. Rahmadina, M.Pd., beserta staf Prodi Riadoh, M.Pd.

Kegiatan Lesehan ilmiah Prodi Tadris Bahasa Indonesia Stambuk 2024 dimulai dengan pengarahan pada pukul 07.00-08.00 WIB di lapangan gedung FITK. Para peserta diberikan informasi mengenai tata tertib acara Lesehan Ilmiah tersebut. Pukul 08.00 WIB, semua peserta berangkat menuju lokasi acara menggunakan tiga bus pariwisata. Tiba di lokasi Pantai Cemara Kembar pada pukul 09.30 WIB.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh pewara yaitu Nazwa Kennatasya yang membimbing jalannya acara, dilanjutkan dengan pemberian kata sambutan oleh panitia yaitu M. Latif Siddik, kemudian dilanjutkan pemberian kata sambutan oleh Ketua Prodi Ibu Rina Devianty, S.S., M.Pd., dilanjutkaan dengan pembacaan doa yang dibawakan oleh Aldy Valent. kemudian dilanjutkan diskusi oleh pemateri Ade Alawiyah Lubis, beliau adalah salah satu alumni mahasiswa Prodi Tadris Bahasa Indonesia. Penyampaian materi yang dimoderatori oleh Nabillah Ghassani. Selanjutnya dibuka sesi tanya jawab terkait materi yang sudah disampaikan. Pertanyaan disampaikan oleh Nazwa Eliza Yushar Tanjung  mahasiswa Prodi Tadris Bahasa Indonesia Stambuk 24 pertanyaannya yaitu “Saat ini minat terhadap sastra sangat menurun. Untuk kembali menumbuhkan minat orang-orang terhadap sastra, hal apa yang dapat dilakukan?”.

Dilanjutkan dengan penampilan bakat dari Mahasiswa Tadris Bahasa Indonesia Stambuk 24, seperti pembacaan puisi oleh Nazwa Elisa Yashar Tanjung, berbalas pantun oleh Sri Indrayani Azzahra dan Rahmadani Allisa Putri, dan pidato singkat oleh Hasbi Setiawan. Selesai isoma dilanjutakan bermain permainan yang sudah disiapkan oleh panitia, seperti lomba balon, ejaan kata, dan yel-yel. Acara terakhir yaitu pembagian hadiah bagi pemenang lomba. Acara ini menjadi salah satu ajang dalam saling mengenal satu sama lain sesama angkatan. Serta menumbuhkan rasa kepemimpinan dan kepanitian dalam mengatur suatu organisasi, sehingga tercipta mahasiswa yang berpendidikan demokratis.